Banyak juga karyawan yang beranggapan harus memiliki modal besar untuk menjalankan sebuah bisnis sampingan. Tak heran, beberapa dari mereka meminjam uang ke bank sebagai modal usaha. Besar kemungkinan, jika tidak dikelola dengan baik, pinjaman tersebut akan membebani usahanya. Ujung-ujungnya, bukan penghasilan tambahan yang diperoleh, namun stres dan pusing karena harus membayar cicilan dan bunga pinjaman tersebut.
Anda bisa menjalankan usaha sampingan dengan modal kecil. Berikut ide usaha sampingan yang perlu Rp10 juta atau kurang untuk memulainya.
1. Jasa Laundry
Sekarang ini banyak orang yang ingin serba praktis, tidak terkecuali dalam urusan mencuci dan menyetrika pakain. Ini adalah peluang bagi Anda yang ingin memulai jasa laundry.
Agar menguntungkan, hal pertama yang perlu Anda pertimbangkan adalah pangsa pasar. Sebaiknya cari tempat yang banyak mahasiswa dan karyawan swasta (atau pegawai negeri sipil). Karena mahasiswa dan karyawan adalah pangsa terbesar jasa ini. Dengan demikian, tidak mengherankan kalau keuntungan yang akan Anda peroleh sebesar 15%-25% (asumsi tarif laundry Rp4.000 s.d Rp6.000 per kilogram). Untuk urusan modal, Anda cukup punya uang Rp10 juta. Uang tersebut setengahnya untuk membeli sebuah mesin cuci satu tabung otomatis dan sebuah mesin pengering. Setengahnya lagi untuk membeli perangkat pendukung (misalnya timbangan, plastik, dan setrika) dan gaji seorang pegawai (Rp500 ribu s.d Rp1 juta per bulan).
2. Menjual pulsa elektrik
Menjual pulsa merupakan ide bisnis yang menjajikan karena meningkatnya pengguna telepon seluler. Kabarnya, seorang pebisnis pulsa di Jakarta memiliki omset Rp20 triliun setahun. Jika Anda ingin berbisnis pulsa, Anda bisa memilih pulsa elektrik sebagai tahap awal. Selain tidak berbentuk kartu yang perlu tempat, pulsa elektrik diaktifkan melalui telepon genggam Anda sehingga relatif tidak merepotkan.
Untuk memulai bisnis pulsa elektrik, modal yang Anda sediakan tidak banyak, yaitu berkisar dari Rp1 juta s.d Rp3 juta. Calon konsumen Anda bisa saja teman sepekerjaan atau tetangga rumah Anda.
3. Menjual makanan untuk sarapan
Menyediakan makanan untuk sarapan merupakan ide bisnis sampingan yang menjanjikan bagi Anda. Hal ini karena banyak karyawan yang kerepotan menyediakan sendiri sarapannya. Menariknya lagi, Anda bisa memanfaatkan halaman depan rumah Anda untuk menjual makanan tersebut. Selain itu, menu yang Anda tawarkan bisa beragam, antara lain bubur ayam, nasi uduk, nasi kuning, dan gorengan. Jika Anda sudah beristri, menu tersebut mudah dibuat, bukan?
Modal yang perlu Anda miliki untuk memulai usaha ini sekitar Rp4 juta per bulan. 80% uang tersebut untuk membeli bahan baku, misalnya telur, beras, daging ayam, tahu, tempe, dan sayuran. Sisanya untuk membeli bahan bakar dan transportasi. Dengan modal sebesar itu, Anda berpeluang mendapatkan penghasilan bersih sebesar Rp2 juta per bulan.
4. Menjual foto di internet
Jika Anda hobi fotografi, Anda bisa menghasilkan uang dari foto-foto yang Anda hasilkan. Caranya adalah dengan menjual foto tersebut secara online.
Untuk tahap awal, cobalah dua situs penjualan foto terpuler ini: Istockphoto.com (komisi 15% per foto) dan ShutterStock.com (komisi 20-30%). Setelah itu, situs-situs lain yang bisa dicoba adalah Fotolia.com dan StockFresh.com. Siapkan juga akun PayPal Anda agar Anda mudah menerima komisi yang diperoleh dari situs-situs tersebut.
Modal yang perlu Anda siapkan untuk usaha sampingan ini dapat dibilang tanpa modal. Asumsinya Anda menggunakan kamera digital yang Anda miliki dan dana koneksi internet dimasukkan dalam anggaran bulanan Anda.
5. Membuat blog
Anda sadari atau tidak, ngeblog sedang ngetren dalam lima tahun terakhir. Oleh karena itu, ngeblog bisa Anda jadikan sebagai pekerjaan sampingan untuk menghasilkan uang tambahan.
Pondasi untuk menghasilkan banyak uang dari blog adalah postingan berkualitas. Anda bisa mencobanya dengan menulis postingan sesuai pekerjaan Anda sekarang. Sebagai contoh, jika Anda bekerja sebagai teknisi listrik, Anda bisa membuat blog dengan topik kelistrikan. Strategi ini akan memudahkan Anda dalam pembuatan postingan. Mengapa? Sederhana saja, karena Anda sudah tahu dan mengalami apa yang hendak ditulis.
Berita bagus lainnya adalah modal yang perlu Anda sediakan untuk memulai ngeblog paling banyak Rp1 juta setahun. Asumsinya, Anda membeli domain dan hosting di penyedia hosting lokal, dan membuat postingan sendiri.
6. Membuat toko online
Seperti halNya ngeblog, membuat toko online juga sedang ngetren. Salah satu alasannya adalah gaya berbelanja masyarakat sekarang yang mulai bergeser ke gaya berbelanja online.
Di lihat dari sisi barang yang dijual, Anda bisa menjual barang sendiri atau barang orang lain. Barang fisik yang umum dijual para pelaku toko online adalah pakain, obat herbal, kerajinan khas daerah, tas, dan kaos. Sementara itu, barang digital yang populer dijual adalah ebook, software, musik, theme, plugin, dan video tutorial.
Modal yang perlu Anda siapkan untuk membuat toko online tidak besar. Sebagai contoh, modal Anda bisa seperti modal ngeblog di atas jika Anda mampu mendesain sendiri toko online Anda. Jangan khawatir, karena sekarang ini banyak template gratis toko online. Sekalipun harus membeli, banyak juga template yang harganya di bawah Rp300 ribu.
Hal menarik lain adalah Anda tidak harus repot mengirim barang jika Anda menggunakan sistem dropshipping. Para dropshipper-lah yang akan mengirim barang tersebut ke pembeli Anda. Salah satu dropshipper lokal yang bisa Anda coba adalah Supplier.id.
7. Jasa cuci motor
Di lingkungan Anda banyak pemilik motor? Mengapa tidak Anda coba membuat jasa cuci motor. Jenis usaha sampingan ini relatif mudah dibanding jasa cuci mobil. Dari sisi peralatan pun cukup sederhana, Anda hanya perlu menyediakan pompa air, kompresor, kain lap, shampoo motor, dan peralatan semir ban motor.
Sementara itu, dari sisi modal, Anda cukup memiliki Rp2 juta untuk memiliki jasa cuci motor sederhana. Modal ini lebih besar (Rp10 juta) jika Anda ingin membuat jasa cuci motor yang lebih profesional. Alokasinya adalah Rp2 juta untuk sewa tempat, Rp5 juta untuk membeli peralatan, dan Rp3 juta untuk gaji seorang pegawai dan biaya operasional.
8. Jual beli motor bekas
Jual beli motor bekas bisa juga Anda coba untuk memulai bisnis sampingan. Selain tidak merepotkan, usaha sampingan ini memiliki supply dan demand yang besar. Faktanya, menurut majalah Kontan, penjualan motor Honda untuk bulan Maret 2015 mencapai 386.100 unit. Kekurangan usaha ini adalah banyak motor yang tidak lengkap surat-surat kendaraannya, onderdil aslinya sudah diganti dengan yang palsu, dan hasil curian.
Untuk memulai jual beli motor, Anda tidak mesti memiliki modal besar. Bahkan, Anda tidak perlu modal uang jika Anda sebagai makelar. Cukup dengan modal kepercayaan saja, Anda bisa meraup sejumlah keuntungan. Misalnya, motor bekas milik tetangga Anda tawarkan ke sejumlah rekan kerja Anda. Salah satu dari mereka membeli motor tersebut sehingga Anda mendapatkan sejumlah keuntungan. Belum lagi bila Anda mendapat komisi dari pemiliki motor tersebut.
Jika pun harus mengeluarkan modal, mulailah dengan membeli motor bekas di bawah Rp10 juta. Dengan modal tersebut, Anda bisa memiliki dua motor bebek bekas yang siap dijual. Perihal harga, sesekali pantau harga motor bekas secara online. Misalnya saja, harga motor bekas Yamaha di OLX.co.id.
9. Membuat warkop sederhana
Ide bisnis sampingan lain yang bisa Anda coba adalah membuat warung kopi (warkop) sederhana. Usaha ini sangat cocok bila lokasi rumah Anda atau tempat yang Anda sewa terletak di seputar kampus atau kawasan industri.
Secara hitung-hitungan di atas kertas, bisnis warkop sangat menjanjikan karena keuntungan yang diperoleh bisa berlipat-lipat. Sebagai contoh, modal segelas kopi adalah Rp2.000 dan Anda menjualnya seharga Rp4.000. Selain itu, Anda juga bisa menjual makanan dan minuman lain, seperti jus, teh manis, gorengan, dan mie instan rebus/goreng. Menarik bukan?
Bukan hanya itu, warkop sederhana ini bisa Anda perbesar nantinya jika omsetnya terus bertambah. Dengan demikian, mungkin saja Anda mengikuti jejak Yayank S. Sahara yang sukses berbisnis kedai kopi sekelas kedai kopi merek ternama.
Berapa modal yang diperlukan untuk memulai usaha warkop sederhana? Anda bisa memulainya dengan modal Rp10 juta. Uang tersebut sebagian besar dialokasikan untuk membeli sejumlah peralatan (gelas, sendok, kursi, meja, dan lain-lain) dan menyewa tempat jika bukan menggunakan rumah Anda.
10. Jasa desain grafis
Anda karyawan yang bekerja di perusahaan desain grafis atau menyukai desain grafis? Anda bisa menghasilkan uang dari keterampilan tersebut. Sebagai contoh, Anda bisa membuat jasa desain kartu nama, logo, baju, maskot, poster, booth dan interior.
Jangan khawatir kalau di lingkungan tempat kerja Anda belum atau tidak ada konsumennya. Anda bisa memanfaatkan pasar desainer online yang ada di Indonesia, seperti Sribu.com dan Projects.co.id. Bila bisa berbahasa Inggris, Anda bisa mencoba pasar desainer internasional untuk menjangkau konsumen yang lebih luas. Beberapa situs luar negeri yang biasa digunakan desainer graifis Indonesia adalah 99designs.com, Elance.com, dan Upwork.com (dulu bernama Odesk.com).
Perihal modal, jika Anda menggunakan pasar desain online, Anda cukup punya uang untuk membayar koneksi internet saja sepanjang Anda menggunakan perangkat atau software desain yang Anda miliki. Terlebih, jika Anda rutin tiap bulan mengeluarkan dana untuk internetan, bisa dibilang jasa desain grafis online ini tanpa modal.
11. Jasa les privat
Anda memiliki keterampilan dalam berbahasa atau bermusik? Jika ya, keterampilan tersebut bisa Anda jadikan usaha sampingan dengan mendirikan jasa les privat. Bukan hanya menghasilkan uang, les privat tersebut bisa juga mengasah keterampilan Anda sehingga Anda tidak melupakannya.
Sebagai contoh, Anda yang mahir berbahasa Inggris bisa membuka kursus bahasa Inggris untuk anak-anak sekolah dasar yang ada di lingkungan tempat tinggal Anda. Anda yang pintar bermain gitar atau piano bisa membuka les privat gitar atau piano di rumah Anda.
Biaya les privat yang harus dibebankan terhadap peserta bergantung pada kondisi ekonomi di tempat Anda. Jika kondisi ekonomi masyarakat kurang, tetapkan harga kursus setengahnya dari harga di kota besar. Jika sebaliknya, tetapkan harga yang sama dengan harga les privat serupa di kota besar. Harga tersebut bisa Anda peroleh dengan mencarinya di internet atau bertanya kepada teman Anda yang berdomisili di kota besar.
Jika Anda ingin membuat les privat yang sederhana namun cukup nyaman bagi peserta, Anda cukup mengeluarkan biaya di bawah Rp1,5 juta dengan asumsi Anda tidak menyewa tempat kursus. Modal ini untuk membeli kursi, meja, papan tulis, spidol, penghapus, dan air mineral.
12. Menjual pakaian murah
Menjual pakaian murah bisa Anda lakukan untuk membuat bisnis sampingan. Selain sebagai kebutuhan primer manusia, pakaian juga tahan lama. Kekurangan bisnis ini adalah biasanya banyak orang yang mengutang sehingga menghambat perputaran modal dan keuntungan Anda.
Berapa modal yang harus Anda miliki untuk memulai usaha menjual pakaian murah? Untuk tahap awal, Anda cukup punya Rp10 juta untuk membeli sejumlah pakaian murah dari sejumlah grosir. Sebagai contoh, Dewagrosir.com menawarkan bermacam-macam pakaian murah, antara lain daster seharga Rp18 ribu, mukena bali Rp57 ribu, busana muslim Rp25 ribu, dan sarung tenun Rp28 ribu.
Untuk membandingkan harga-harga tersebut dan mencari tahu harga pakaian lain seperti baju anak, baju tidur, dan kaos distro, silakan Anda kunjungi situs-situs grosir pakaian berikut:
http://deltagrosir.com
http://www.tanahabangpgmta.com
http://www.bursatanahabang.com
13. Jasa menjahit pakaian
Isteri Anda pintar menjahit pakaian? Mengapa keterampilannya tersebut tidak Anda wadahi dengan membuat jasa menjahit pakaian. Selain memaksimalkan hari isteri Anda (misalnya punya banyak waktu luang karena anak-anak sedang sekolah), usaha ini juga relatif tidak perlu ruangan khusus. Anda bisa memanfaatkan ruang keluarga untuk memulainya. Meskipun demikian, isteri Anda sebaiknya memiliki ide-ide kreatif tentang model pakaian agar jasa menjahit Anda bisa bersaing dengan jasa menjahit yang sudah Anda.
Dari sisi modal, Anda bisa memulainya dengan uang sebesar Rp2 juta. Menurut situs peluangusahakecil.co, uang tersebut digunakan untuk membeli mesin jahit, mesin obras, dan sejumlah perlengkapan lain.
14. Jasa penerjemahan
Jika Anda seorang karyawan yang mahir suatu bahasa, Anda bisa menghasilkan uang dengan membuka jasa penerjemahan. Usaha sampingan ini relatif tidak merepotkan karena Anda bisa lakukan sebelum atau sesudah kerja. Bahkan, jika Anda libur, Anda bisa optimal menjalankan usaha ini.
Jasa penerjemahan bisa dibilang tanpa modal jika Anda sudah memiliki laptop, mesin cetak, dan tiap bulannya rutin internetan. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan Google Translate jika Anda sekarang tidak punya kamus untuk melihat arti kata-kata asing yang Anda tidak ketahui.
Anda bisa membuka jasa penerjemahan ini di lingkungan tempat tinggal Anda atau bergabung di pasar online yang menyediakan jasa penerjemahan. Dua situs yang bisa Anda coba adalah Freelancer Indonesia dan Sribulancer.
15. Jasa pengetikan
Seperti halnya jasa penerjemahan, Anda umumnya tidak perlu modal menjalankan jasa pengetikan. Meskipun demikian, jasa pengetikan sebaiknya Anda pilih jika Anda tinggal di lingkungan sekolah atau kampus. Jamak diketahui, banyak siswa dan mahasiwa yang malas mengetik tugas atau skripsinya.
Perihal tarif, Anda bisa menawarkan tarif per halaman atau jumlah kata. Sebagai contoh, Rp2.000 untuk per halaman.
16. Menjual aneka kue
Istri Anda hobi membuat aneka kue? Hobi tersebut bisa Anda maksimalkan untuk membuka toko aneka kue.
Anda bisa menjual kue basah maupun kue kering. Kue basah antara lain brownies kukus, bika ambon, dadar gulung, banana cake, bolu coklat, lapis legit, klepon, apem, onde-onde, dan kue cucur. Resep-resep aneka kue basah tersebut bisa Anda baca di situs ini. Sementara itu, kue kering yang bisa Anda jual antara lain walnut cream cheese, sandwich coklat mint, nastar nanas, putri salju, cookies lemon, dan kukis selai kacang coklat. Jika belum tahu resep membuat kue-kue kering tersebut, silakan lihat di bacaresepdulu.com.
Berapa modal yang harus dikeluarkan untuk memulai bisnis sampingan aneka kue? Tidak terlalu banyak. Menurut Bisnisukm.com, Anda bisa membuka toko aneka kue dengan modal Rp10 juta selama satu bulan pertama dengan asumsi Anda tidak menyewa tempat. Rinciannya, Rp9 juta untuk bahan baku (Rp300 ribu x 30 hari), Rp300 ribu untuk biaya gas, dan Rp250 ribu untuk biaya listrik dan air.
17. Makelar properti
Di lingkungan tinggal Anda ada perumahan atau apartemen baru? Jika ya, Anda bisa menjadi makelar properti tersebut dengan menawarkan ke teman-teman kerja Anda. Tentu saja, Anda harus bekerja sama dulu dengan pihak pemasaran properti tersebut sehingga Anda tahu batas profit atau bonus yang akan Anda dapatkan seandainya Anda bisa menjual sebuah unit atau lebih.
Untuk menjadi makelar properti, Anda tanpa perlu modal dalam bentuk uang. Modal yang Anda perlukan berupa kepercayaan, baik dari pemilik atau calon pembeli properti. Selain itu, Anda mesti memiliki sedikit ilmu pemasaran agar lancar menawarkan properti ke teman-teman kerja Anda atau orang lain.